Tag: Kimia Farma Diagnostika
Nasional Plus
16 Jul 2021 22:23
JAKARTA, NusaBali.com - Presiden Joko Widodo membatalkan opsi vaksin Gotong Royong berbayar bagi masyarakat.
English Version
12 Jul 2021 16:17
JAKARTA, NusaBali.com - State-owned pharmaceutical company PT Kimia Farma has deferred the distribution of the individual Gotong Royong vaccines, as it intends to extend the program's socialization period.
Nasional Plus
12 Jul 2021 13:49
JAKARTA, NusaBali.com - PT Kimia Farma Tbk atau KF menunda jadwal Vaksinasi Gotong Royong (VGR) Individu yang rencananya dimulai pada Senin ini karena akan memperpanjang masa sosialisasi program vaksinasi tersebut.
Nasional Plus
11 Jul 2021 11:20
JAKARTA, NusaBali.com - PT Kimia Farma Diagnostika (KFD), sebagai bagian dari PT Kimia Farma Tbk., menjabarkan proses atau cara registrasi bagi masyarakat yang ingin mendapatkan layanan program Vaksinasi Gotong Royong (VGR) Individu.
Nasional Plus
11 Jul 2021 11:08
JAKARTA, NusaBali.com - Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan dr Siti Nadia Tarmizi mengemukakan harga vaksin dosis lengkap Sinopharm berbayar untuk individu ditetapkan pemerintah Rp 879.140 per orang.
Nasional Plus
11 Jul 2021 10:59
JAKARTA, NusaBali.com - PT Kimia Farma Tbk mengungkapkan siap memberikan layanan Vaksinasi Gotong Royong (VGR) Individu atau mandiri tahap pertama kepada masyarakat melalui delapan kliniknya di Jawa dan Bali.
Nasional Plus
16 May 2021 16:45
JAKARTA, NusaBali.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir memecat seluruh direksi Kimia Farma Diagnostika (KFD) sebagai tindak lanjut atas kasus alat tes cepat atau rapid test antigen bekas yang terjadi di Bandara Kualanamu, Sumatera Utara, beberapa waktu lalu.
Topik Pilihan
-
Buleleng 29 Apr 2024 Cegah DBD, Fogging Terus Digencarkan
-
-
-
Badung 25 Apr 2024 Dua Warga Tanzania Dideportasi dari Bali
-
-
-
-
-
Berita Foto
Bali Menjadi Destinasi Favorit
Pameran Kendaraan Listrik PEVSI 2024
Penjual Opak-Opak Keliling
Nusa Ning Nusa
Yang Paling Disuka
MENJELANG pensiun Made Suardana sudah memantapkan niat menjadi pemangku. Saudara dan kerabatnya satu dadia penuh suka cita menyambut hasrat itu. “Alasan kami, De, karena kamu guru agama Hindu, cocoklah kalau kamu setelah pensiun jadi pemangku, memimpin saudara-saudara kita dalam hal ketakwaan pada Hyang Widhi.”